Jumat, 17 April 2009

TEKNIK KOMUNIKASI DATA TUNGGAL

A. KELEBIHAN DATA DIGITAL

Konsep umum penyaluran data digital melalui internet, dapat kita manfaatkan secara maksimal jika kita mengerti bagaimana caranya. Ada banyak sekali perkembangan dari konsep penyaluran data melalui internet tersebut, khususnya dalam bidang pendidikan. Contohnya antara lain sebagai berikut:

1. E-Education
e-education atau e-learning yang digambarkan sebagai virtual university merupakan sarana yang sangat tepat bagi kita untuk mendapatkan informasi dalam dunia pendidikan, terutama mengenai segala informasi di lingkungan pendidikan kita sendiri. Sebuah situs e-learning bisa memiliki beragam fasilitas. Dengan e-learning kita dapat melakukan distance learning (pembelajaran jarak jauh), berdiskusi dengan orang lain atau pakar dalam bidang tertentu, saling memberikan masukan, mendapatkan materi, mengirimkan tugas dengan mudah, mengetahui perkembangan pendidikan, dan masih banyak lagi manfaat lainnya.
2. E-mail
e-mail atau electronic mail adalah fasilitas internet yang memungkinkan seseorang mengirim dan menerima surat yang ditransmisikan secara elektronik. ‘surat’ yang kita kirimkan atau kita terima tidak terbatas hanya tulisan saja, tapi juga gambar, suara, video, atau aplikasi apapun, tentunya dalam bentuk digital. Berbagai materi pendidikan atau tugas dapat kita kirimkan dengan mudah kepada orang lain yang membutuhkannya.
3. Mailing List
aplikasi mailing list merupakan perkembangan dari e-mail. Dengan mailing list kita dapat membentuk kelompok pendidikan dan mendapatkan berita atau segala informasi pendidikan yang kita butuhkan.
4. News Group
News group merupakan aplikasi internet yang berupa electronic bulletin board, yaitu grup atau forum diskusi. Dengan news group ini kita dapat mendiskusikan masalah terbaru atatu materi pendidikan tertentu bersama-sama kapan saja.
5. File Transfer Protocol (FTP)
aplikasi ini memungkinkan pengguna internet melakukan download segala macam file dari internet. Baik itu sumber karya tulis, gambar-gambar untuk presentasi, tutorial pemrograman, dan lain sebagainya.
6. Gopher
Aplikasi gopher dikembangkan di university of Minnesota. Aplikasi ini berupa menu-menu yang memudahkan kita untuk melakukan pencarian bahan atau informasi yang kita butuhkan dalam bentuk teks.
7. Telnet
Fasilitas telnet memungkinkan kita untuk menghubungkan dan memakai komputer dari jarak jauh.
8. Talk, Chat dan Iphone
Layaknya teleconference, kita dapat melakukan diskusi dan seolah saling bertatapan secara langsung. Dalam dunia pendidikan, dengan fasilitas ini kita dapat mengadakan diskusi antar pelajar atau mahasiswa maupun dengan guru atau dosen tanpa terbatas tempat atau ruangan, dan tentunya banyak sekali hal yang dapat kita peroleh.
9. WWW (World Wide Web)
WWW atau W3 dikembangkan di CERN (Laboratorium Fisika partikel), Swiss pada tahun 1990. Fasilitas inilah yang saat ini menjadi sarana utama untuk mencari dan mendapatkan informasi dalam bentuk apapun. Hal khusus yang membedakan W3 dengan fasilitas yang lain yaitu kemampuannya melakukan link dengan informasi atau dokumen (home page) atau alamat internet lainnya lewat aplikasi ini. Dalam dunia pendidikan tentu saja sangat membantu karena pencarian informasi bisa dilakukan seluas mungkin. Ditambah dengan munculnya search engine seperti Yahoo, Google, askjeeves, teoma dan masih banyak lagi, menambah kemudahan kita dalam mencari artikel, bahan penelitian, dan lain sebagainya. Contoh lain yaitu situs-situs digital library yang membuat ribuan bahkan jutaan e-book. Salah satunya adalah http://www.greendigitalpress.com. Usaha ini dirintis oleh Arief Budi Witarto dan Romi Satria Wahono, keduanya peneliti di LIPI. Dengan digital lybrary ini kita dapat mencari literatur-literatur, jurnal ilmiah, laporan penelitian, prosiding seminar, atau bahkan buku-buku pengetahuan terbaru. Kitapun dapat mencarinya secara spesifik dengan cepat dan mudah.

Komunitas akademik dewasa ini telah terbiasa melakukan komunikasi lewat internet. berbagai kegiatan diatas dapat dilakukan hanya dengan sebuah Personal Computer (PC) yang terkoneksikan ke internet. Secara langsung, internet telah memberikan kontribusi signifikan terhadap berkembangnya ilmu pengetahuan dan pendidikan. Bukti yang lain adalah penelitian menarik yang dilakukan oleh Steve Lawrence, yang dimuat di jurnal penelitian terkemuka Nature. Beliau memberikan kesimpulan bahwa frekuensi rujukan terhadap artikel yang dimuat online (ditampilkan di internet), ternyata lebih banyak daripada artikel yang dimuat secara offline (tidak ditampilkan di internet). Lawrence mengamati sekitar 120.000 artikel ilmiah di bidang komputer, yang dipublikasikan dari tahun 1989 sampai 2000. Data menunjukkan bahwa artikel yang ditampilkan secara online rata-rata 7,03 kali dijadikan rujukan oleh penelitian lain, sedangkan artikel offline hanya sekitar 2,74. Fakta ini membuat Lawrence berkesimpulan, bahwa peningkatan kemampuan akses terhadap suatu paper meningkatkan kesempatan bagi peneliti lain untuk menemukan informasi yang diperlukan. Hal ini akan berdampak nyata pada berkembangnya suatu disiplin ilmu.
Dari contoh-contoh di atas dapat dirangkumkan bahwa usaha meng-online-kan informasi memiliki beberapa manfaat penting, antara lain:
1. memberikan kemudahan untuk mendapatkan informasi dengan lebih cepat
2. Artikel ilmiah yang dimuat secara online, memiliki potensi akses yang lebih besar dan lebih sering dipakai sebagai rujukan
3. Semakin luasnya kesempatan akses pada suatu informasi, secara tidak langsung dapat memberikan feedback positif bagi pemilik awal informasi tersebut
4. Data dan informasi yang dimuat secara online dapat membantu akselerasi perkembangan suatu cabang ilmu pengetahuan baru.


B. TRANSMISI ASYNCHRONOUS DAN SYNCHRONOUS
Data ditransfer melalui path komunikasi tunggal pada transmisi data secara serial
dimana tiap elemen pensinyalan dapat berupa :
· kurang dari 1 bit : misalnya dengan pengkodean Manchester
· 1 bit : NRZ-L dan FSK adalah contoh-contoh analog dan digital
· lebih dari 1 bit : QPSK sebagai contohnya.
Dalam bahasan ini, kita menganggap satu bit per elemen pensinyalan kecuali jika
keadaan sebaliknya.
Synchronisasi adalah salah satu tugas utama dari komunikasi data. Suatu transmitter
mengirim message 1 bit pada suatu waktu melalui suatu medium ke receiver.
Receiver harus mengenal awal dan akhir dari blok-blok bit dan juga harus mengetahui
durasi dari tiap bit sehingga dapat men-sampel line tersebut dengan timing yang tepat
untuk membaca tiap bit. Misalkan pengirim (sender) mentransmisi sejumlah bit-bit
data. Pengirim mempunyai suatu clock yang mempengaruhi timing dari transmisi bitbit.
Sebagai contoh, jika data ditransmisi dengan 10000 bits per second (bps),
kemudian 1 bit akan ditransmisi setiap 1/10000 = 0,1 millisecond (ms), sebagai yang
diukur oleh clock pengirim. Maka, receiver akan menentukan waktu yang cocok
untuk sampel-sampelnya pada interval dari 1 bit time. Pada contoh ini, pen-samplingan
akan terjadi sekali setiap 0,1 ms. Jika waktu pen-sampling-an berdasarkan pada
clocknya sendiri, maka akan timbul masalah jika clock-clock transmitter dan reciver
tidak disamakan dengan tepat. Jika ada perbedaan 1 persen (clock receiver 1 persen
lebih cepat atau lebih lambat daripada clock transmitter), maka pen-sampling-an
pertama 0,001 ms meleset dari tengah bit (tengah bit adalah 0,05 ms dari awal dan
akhir bit). Setelah sampel-sampel mencapai 50 atau lebih, receiver akan error karena
pen-sampling-annya dalam bit time yang salah (50 x 0,001 = 0,05 ms). Untuk
perbedaan timing yang kecil, error akan terjadi kemudian, tetapi kemudian receiver
akan keluar dari step transmitter jika transmitter mengirim aliran bit yang panjang dan
jika tidak ada langkah-langkah yang men-synchron-kan transmitter dan receiver.
TRANSMISI ASYNCHRONOUS
Strategi dari metode ini yaitu mencegah problem timing dengan tidak mengirim aliran
bit panjang yang tidak putus -putusnya. Melainkan data ditransmisi per karakter pada
suatu waktu, dimana tiap karakter adalah 5 sampai 8 bit panjangnya. Timing atau
synchronisasi harus dipertahankan antara tiap karakter; receiver mempunyai
kesempatan untuk men-synchron-kan awal dari tiap karakter baru.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar